#

Wiranto: Pernyataan Andi Mallarangeng Picik


Jumat, 3 Juli 2009 | 00:46 WIB

JAKARTA, KOMPAS.com - Kandidat CawapresWiranto mengkritik tegas pernyataan Tim kampanye nasional SBY-Boediono, Andi Mallarangeng yang menyatakan 'Belum waktunya bagi orang Bugis jadi Presiden'. Dalam orasinya saat mendampingi cawapres Boediono kampanye di Makassar, Andi menegaskan bahwa saat ini belum waktunya bagi orang Bugis menjadi pemimpin nasional.

Pernyataan tersebut disampaikan di hadapan ribuan peserta kampanye dialogis. "Sangat picik kalau mengatakan belum saatnya," kata Wiranto, seusai debat capres di Balai Sarbini, Jakarta, Kamis (2/7).

Wiranto menilai pernyataan Andi tersebut merupakan masalah besar yang menyangkut SARA. Untuk memimpin negara tidak dipandang dari mana asal suku, namun dilihat dari segi kualitasnya.

Tidak peduli dari mana asal sukunya, apakah Jawa, Papua, atau Bugis selama masih warga negara Indonesia mempunyai peluang yang sama menjadi presiden.

"Asalnya darimana saja silahkan, asal diijinkan oleh UU. Asal dia orang Indonesia, tidak ada problem," tegasnya. Lebih jauh ia menyerahkan masalah ini kepada masyarakat untuk menilainya.

"Yang menilai itu rakyat, negeri ini negeri demokrasi, yang penting kualitasnya," tuturnya.

0 komentar: